Aku Di Perkosa Oleh Ibu Tiriku yang Angkuh

hatihatisange.blogspot.com - Perkenalkan nama saya, Tomi, dan panggil aja Tom. Minggu ini, saya sebenarnya agak malas dengan permintaan ayah saya untuk membawa Ny. Lauren, yang adalah ibu tiriku 4 bulan setelah pernikahan ayah saya. Karena Ms. Lauren adalah orang yang sangat jahat, pelit dan sombong, saya sangat membencinya. Benar-benar fantastis, tetapi dia tidak menyukai apa yang saya katakan karena itu menyebabkan perceraian antara ibu saya dan ayah saya.

Ibu Lauren, seorang wanita muda yang sebenarnya lebih cenderung menjadi saudara perempuan saya karena dia hanya 4 tahun lebih tua dari saya, yang sekarang berusia 23 tahun, dan tidak begitu akrab dengan saya (untuk membahas masalah keuangan) Ayah saya, saya menerimanya di rumah ayahku sebagai istri ketiga ayahku. Sebenarnya, rumah Anda tidak jauh dari tempat tinggal kami. Setelah membawanya ke rumah Bu Lauren, ternyata dia baru saja memasuki rumah Laurenyang kesepian dan aku duduk di ruang tamu di sebelah ibu tiriku.

Setelah sekitar tiga puluh menit, Ms. Lauren menunggu untuk meninggalkan kamar mandi dan pergi ke kamarnya. Saya hanya punya handuk yang membungkusnya. Jadi Anda bisa melihat paha gemuk secara sekilas. Situasi ini membuat saya menidurinya.

Sebagai pria normal, terbiasa berkomunikasi dengan seorang wanita, nafsu saya terbakar dengan adegan seperti itu. Tanpa pikir panjang, saya mengikuti langkah ibu tiriku ke dalam ruangan. (Tenang tapi pasti)

Ibu Lauren, yang akan melepas handuk yang mengelilingi tubuhnya, tidak menyangka kehadiran saya akan datang ke kamarnya. Ibu Lauren sangat terkejut ketika saya memeluk tubuhnya dengan erat dan mencium lehernya dari belakang. Nyonya Lauren berteriak keras, tetapi tangan saya yang kuat menahan mulutnya.

Aku mendorong keranjangnya sampai jatuh, aku meregangkannya dan menghancurkannya. Ibu Lauren mencondongkan tubuh, tetapi saya gila, saya terlalu kuat untuknya. Saya dengan mudah menangkapnya. Aku tersedak mulutku sebentar dengan tanganku. Aku membalikkan tangannya dan memegangi kakinya erat-erat. Jika Anda memaksanya untuk menikmati permainan baru, lebih banyak akan dimulai.

Ibu Lauren mulai putus asa dan meminta untuk tidak dipaksa memenuhi harapan saya. Dia tahu bahwa ketika dia kehabisan energi, dia sesekali mencium dan menjilat payudaranya secara bergantian. Bentuk tubuhmu berbeda dengan gadis-gadis yang tidur denganku. Padat dengan ukuran dada yang pas di tanganku.

Aku menjilat payudara ibu tiriku cukup lama, dan sekarang wajahku merangkak dengan mulut di atas perutnya, terus-menerus menjilati bagian-bagian tubuhnya. Tanganku menyentuh selangkangannya dan mencuci vaginanya, yang berjongkok dan terlihat canggung. Sesaat kemudian, saya menarik tempat persembunyian saya di pangkuannya.

AHHH no Yan, tolong jangan lakukan ini

Saya tidak peduli apa yang keluar dari mulutnya, kedua tangan terbuka lebar dan punggung, saya mengisap payudara dan saya menggigit dada.

Jangan Tomi, maafkan aku ... Pintunya menangis.

Menghela nafas dan memohon muncul kembali ketika aku menghancurkan seluruh payudara kanannya dan memasukkannya hampir ke mulutku. Dia mulai mengusir saya dan sekarang dia hanya bisa pasrah dan menangis.

Bukankah itu enak ...? Tanya saya nakal dan tersenyum

Ibu Lauren hanya diam dan menangis, sekarang dia marah dan menghela nafas ketika lidah saya menyapu setiap puting susu dan masuk ke selangkangannya. Setiap jilatan saya sangat bagus tentang ayah saya. Sekarang lidah saya menunjuk ke bibir vaginanya dan saya menggigit kelompok klitorisnya

Uhh, itu menyakitkan Tomi ... Lauren mendesah keras

Saya tidak berhenti di situ, saya perlahan mengisap klitoris saya sambil memainkan lidah saya di bibirnya. Ekspresi wajah Mrs. Lauren menikmati aliran permainan saya, yang menjadi semakin liar. Saya menghentikan permainan saya untuk sementara waktu dan meninggalkan ruangan. Segera saya pergi ke dapur dan mencari air untuk mengkonsumsi obat-obatan GAZA yang saya beli di toko online. Setelah menelan obat kuat, saya kembali ke kamar. Ternyata kamar Ny. Lauren terkunci di dalam dan aku mengetuk pintu dengan marah. Tanpa memberinya waktu untuk membayangkan bahwa dia bisa melarikan diri dari saya, saya langsung pingsan dengan semua energi. Tidak lama setelah pintu terbuka.

Saya merasa gugup ketika melihat Ms. Lauren memegang ponselnya dan mencari nomor yang bisa dihubungi. Aku mendekat perlahan, memegang pakaianku di tangan. Aku menyeringai dan memandang wajahnya, semakin takut melihat roketku, yang sekarang tegang dan bisa mengangkat beban berat 1 kg. Tanpa memberitahuku apa pun, dia melepaskan gagang ponselnya dan bersandar ke dinding.

Kenapa sayang ...? Anda ingin melaporkan ayah. Tolong katakan, ketika Anda mendekatinya.

Dia hanya menggelengkan kepalanya, aku segera pergi dan memeluknya sambil mencium bibirnya. Dia menolak ciuman saya, tetapi saya memegang pipinya dan mencekiknya.

Jangan sakiti aku, Yan ... tanyaku dengan sedikit sentuhan pengadilan.

Saya mulai mengurangi pencekikan saya dan saya mencium bibirnya lagi. Ciuman saya berikutnya seharusnya pasrah. Ciuman saya mulai di lehernya, payudaranya dan sekarang masuk ke vaginanya. Saya mengangkat kaki kirinya di tempat tidur dan dia hanya mengikuti gaya yang saya inginkan. Vaginanya terlihat terbuka dan tanpa meregangkan lidahnya, aku menjulurkan lidahku ke lubang vaginanya.

AHHHH ...! Desahannya, matanya sedikit tertutup, memegangi kepalaku.

Aku mengisap dan menjilat semua bagian rambutnya yang merah, tipis dan tipis. Perlahan Bu Lauren merasakan vaginanya mulai basah. Saya tahu bahwa Ny. Lauren sangat bersemangat dan lebih bersemangat untuk menjilat dan menghisap klitorisnya.

Napas Bu Lauren kehilangan keinginannya. Saya bisa merangsang Ms. Lauren dengan sangat baik. Biarkan lingkungan berputar. Sekarang, Ny. Lauren sedang menunggu dengan tidak sabar untuk segera mematahkan penisku di lubang vaginanya.

Beberapa saat kemudian aku menjilat vaginaku. Saya menaruhnya di tempat tidur, kakinya masih menyentuh tanah. Tampaknya Bu Lauren hampir tidak sabar untuk meraih dan menggoyang penisku. Kemudian Bu Lauren mengambil penisku ke lubang vaginanya.

Eittzzz, jangan diburu, sayangku, ketika dia mulai membawa penisku ke mulutnya.

Aku menyerahkan kemaluanku dan dia mulai mengisap perlahan. Saya mematahkan penisku di lehernya dan sepertinya Ms. Lauren kehabisan nafas. Aku mengabaikannya, meremas penisku dan meremasnya lagi.

OCChhhh Ada suara dari mulut ibu tiriku.

Saya berharap untuk mengulanginya lagi. Saya mengulangi gaya itu beberapa kali dan AHHHHH ... lava saya menyebar langsung ke lehernya. Dia mencoba mengeluarkan penisku dari mulutnya, tetapi semuanya misterius, aku mendorongnya lebih dan lebih dan tiga kali dia harus menelan spermaku yang tebal dan enak.

Perlahan-lahan aku melepaskan penisku dari mulutnya dan sekarang aku menutup kemaluanku ke belahan dadanya dan mengguncangnya dari sisi ke sisi. Penis saya masih kencang karena obat kuat yang saya minum. Aku meremas kedua payudaranya yang matang dan menekan diriku dengan kuat ke penisku, mengocok penisku dari sisi ke sisi.

Cukup biran, jangan kasar. Silakan tanyakan sambil mempertahankan nyeri dada.

Saya berhenti dan mengulanginya lagi. Setelah puas dengan pekerjaan Tits, saya mulai memperkenalkan penisku ke dalam vaginanya, yang telah basah sejak itu. Perlahan-lahan aku mendorong kepala kemaluanku sampai kepala kemaluanku mulai tenggelam dan CLUPPPZZZ tekanan kuat sampai semua penisku masuk ke lubang vagina ...

AHHHHHHHH !!!! Mengerang ke ibu tiriku memegang kedua pergelangan tangan.

Sejenak aku membiarkan penisku tenggelam ketika aku meletakkan bibirku di lehernya dan menjilat lekuk lehernya yang berkeringat. Selama hampir 30 detik saya memegang penis saya di dalam lubang dan sekarang saya mulai mengocok dan memompa vaginanya dengan ritme yang lebih tinggi dan lebih tinggi. Tangan Ny. Lauren menempel dan perlahan-lahan menjambak rambutku. Lidahnya mulai mengejar leher saya seolah-olah itu tidak mengatasi permainan saya. Peluit dan bid'ahnya menjadi lebih. Aku terus mencium lehernya dan, kadang-kadang, aku meluruskan lidahku di telinganya dengan desah kesedihan, membuatnya merasa lebih merinding dan bernafsu. Kejutan penisku terjadi lebih dan lebih. Saya tidak memberinya kesempatan untuk beristirahat, sekarang tangan saya menunjuk ke bukit kembarnya dan meremasnya untuk dinikmati.

Uhhhhh ... Perlahan Tomi, Yeaghhh uhhh, dia menghela nafas perlahan dan megap-megap, menutup matanya.

Hampir satu jam bermain dengan gaya ini dan sekarang aku hampir dalam orgasme. Akselerator saya mulai berakselerasi dan tangan Ny. Lauren memeluk saya dengan erat. Tidak ada gunanya bermain dengannya, kali ini saya menggigit gagang telepon langsung ke lubang telinga.

UHHHHH berbisik

Aku menunjukkannya dengan lidah keleher dan aku menggigit diriku lagi di leher, kali ini dengan sedikit segar dan kuat. Dorongan saya masih sekuat sebelumnya dan Ibu Lauren hanya bisa menghela nafas dan terus menghela nafas. Ketika tubuh saya mulai mengeras, ia mencoba membebaskan penisku dari vaginanya, tapi aku tidak memberinya kesempatan dan CROOOOOOTTTTTTTTCROOOOOOTTTTCROOOOOTTTT ..

Ketika saya menuangkan sperma saya ke lubang di vaginanya, dia menatap saya, tanda bahwa dia tidak menerima perilaku saya. Saya mengubur penis saya untuk sementara waktu dan memperkuatnya lagi, kali ini dengan ritme yang membawanya dari kegembiraan yang buruk ke kabut. 5 menit saya telah mengebor dan AHHHHHHHHHH ... UFFFFTT! Desahan mautnya keluar dari mulutnya yang seksi, tanda bahwa dia telah mencapai langit orgasme.

Segera saya mengeluarkan penis saya dan menunggu cairan sperma saya menetes ke lubang di shell dan mulai menerapkan cairan sperma yang menetes ke penis saya. Saya melihat bahwa ia mulai melemah tanpa daya. Saya memegang rambutnya dan menarik kepalanya ke arah penisku dan memaksanya untuk ayam kemaluanku. Dia tidak bisa menolak keinginanku, karena tubuhnya yang lembek sudah diucapkan dengan baik dan masih penuh dengan nafsu. Saya tidak berharap ketika dia mengatakan kepada saya untuk berbalik dan Kusentakan melihat penisku dengan benar di sekitar anusnya.

Ahhhhh ... Jangan ada di sana, Tomi. sakit! Dia menangis dan menatapku.

Dengan nafsu, saya menekan kuat pada Anusbau dan memompa itu. Sangat dekat, ini adalah ibu tiriku. Dia tidak bisa menolak dan hanya menerima ekspresi kemaluanku di pembukaan anusnya. Dia merasa sangat sakit tetapi hanya bisa berdoa dan menangis. 10 menit seks anal yang intens dengannya dan akhirnya CROOOOOT ... CROTTT ... Semen saya datang di anusnya. Saya diamankan untuk sementara waktu dan menarik penisku keluar dari lubang anusnya.

Aku membalikkan tubuhnya dan memintanya untuk mengembalikan kemaluanku ke yang terakhir. Setelah mengisap penisku, aku pergi ke kamar mandi. Dia hanya menangis dan mengancam bahwa jika ayah saya tahu apa yang dia lakukan dengannya, dia tidak akan ragu untuk membunuhnya.

Kejadian ini sering berulang ketika suasana di rumah saya menjadi tenang dan santai. Saya selalu menjalin hubungan ini dengan memaksanya melakukan hal-hal yang tidak diketahui dan dipaksakan. Sekarang dia senang dengan perawatan saya dan sering meminta saya untuk menyiksanya sebelum dia kacau.

Related Posts:

• Aku Di Perkosa Oleh Ibu Tiriku yang Angkuh
• Berhubungan Sex Antara Anak Dan Ibu Tiri
• Mesum Bersama Kakak Ipar Paling Seksi
• Berhubungan Sex Dengan Kakak Iparku
• Menginap Di Hotel Berduaan Dengan Mama Terseksi

Tweet